Cheat GOD HAND (PS2) "B.INDONESIA

Jokebox CD :

Menyelesaikan tugas yang terdaftar untuk membuka CD terdaftar untuk jukebox :

Jukebox J : Win permainan.
Jukebox B : Pergi ke kasino untuk jackpot menarik dan mendapatkan tiket untuk CD Jukebox.
Jukebox C : Win permainan pada kesulitan hard.
Jukebox D : Win permainan dengan "Kick Me" tanda di tanpa menggunakan gulungan tangan Tuhan atau Kekuatan Tangan Tuhan

Hard Mode :

Win permainan pada kesulitan normal pengaturan untuk membuka pengaturan kesulitan hard.

Fighting Ring Battle 41-50 :

Memenangkan permainan pada kesulitan Normal pengaturan untuk membuka Fighting Ring Battle 41-50

Bonus Costumes/outfits :

Memenangkan pertandingan untuk membuka karnafal, Tangn Setan, Karate, Olivia Kelinci Kostum Girl. Mulai permainan baru dan cheat dengan NPC baru di toko untuk merubah kostum.

Fighting Ring Batlle 51 :

Selesai pertempuran Fighting Ring Batlle 41-50 untuk membuka Fighting Ring Battle 51

TV :

Complete Arena Chellenge 51 untuk membuka televisi di toko, yang digunakan untuk melihat trailer.

Fighting Ring Challenges :

Complete Stage 1 untuk membuka Fighting Ring Challenges.

Lasers Guidance : 

Keterangan : Untuk mengakses bimbingan laser, memasuka code 123456

Azkal :

Untuk Figth dr lon lvel 2
atack dia jika dia atack pres l3 rigth atack lagi

God hand olivia bikini costum :

L1 L2 L3 R1 R2 R3 Kiri Bawah Kanan X O R3 X X X O

Tangan Cahaya Full :

X R1 L1 R2 L1 Atas Bawah Atas Bawah

Chihuahua Race :

Lengkapi tahap 2, kemudian chat dengan NPC laki-laki di toko

Tangan Cahaya Tak Terbatas : 

X R1 R2 L1 L2 Atas Bawah Atas Bawah

R1 R1 L2 L1 R2

R1 R1 L2 L1 R2

Infinite obrs :

X R1 L1 R2 L2 Bawah Atas Bawah Atas

God Smash :

L3 X turun bisa membuat smash dewa

Infinit health :

X L1 R1 R2 Kiri Kanan Kiri

Full health :

R1 L1 L1 R1

sumber

»»  READMORE...

Messi Selamatkan Barca dari "Pembunuh Raksasa

Dua gol Lionel Messi (kiri) amankan tiga poin Barcelona dari Granada (Foto: Reuters)

GRANADA – Peran Lionel Messi memang benar-benar vital bagi Barcelona. Minggu dini hari, Barcelona lolos dari malu Granada – tim yang dua pekan lalu “membunuh” Real Madrid. Dwigol Messi bawa Barca comeback dan mengamankan tiga poin penting.

Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Barcelona gagal mendominasi permainan sejak awal. Yang ada, Granada mampu melontarkan peluang pertamanya di menit ketujuh. Pemain pinjaman dari SL Benfica, Nolito Duran, melepaskan sepakan voli, yang membuat Víctor Valdés syok meski akhirnya mampu diselamatkan.

Bahkan, tim tamu “diguyur” gemuruh sorakan tuan rumah di menit ke-26, saat sontekan Odion Ighalo, merobek jala gawang Barca. Diawali passing pendek Nolito, Ighalo memperdaya Valdes dengan gol yang berbau offside. Papan skor Estadio Nuevo Los Cármenos bergolak, 1-0 untuk Granada.

Blaugrana coba melakukan berbagai upaya untuk menyamakan skor, seperti yang dilakukan Adriano Correia di menit ke-29. Dari luar kotak penalti, full-back asal Brasil itu melakukan sepakan spekulasi, yang hanya melintas tipis di atas mistar gawang Toño Rodríguez.

Peluang berikutnya dituai sang mega bintang, Lionel Messi, tujuh menit sebelum masuk waktu jeda. Umpan lambung Thiago Alcântara, menyasar Messi yang menusuk jantung pertahanan. Nahas, sontekan Messi keburu disergap Toño. Skor bergeming, 1-0 untuk tuan rumah saat memasuki berakhirnya interval perdana.

Babak Kedua
Pada 45 menit kedua, Barca sukses merebut kembali kendali permainan dan serangan. Lima menit babak kedua dimulai, akhirnya tim tamu menyamakan skor, siapa lagi kalau bukan El Messiah yang menjadi aktornya. Memanfaatkan bola muntah hasil sepakan Francesc Fàbregas, Messi menceploskan bola menembus jala gawang Toño. Stand berubah lagi, 1-1 untuk kedua kubu.

Los Cules kian beringas setelah menyamakan kedudukan. Pedro punya kans untuk membalikkan keunggulan di menit ke-66. Sayang, tendangannya dari luar kotak penalti, tak berbuah gol dan keluar gawang Granada, kendati sempat membentur tiang dalam sebelah kanan.

Semenit berselang, mestinya Pedro mampu mendiamkan suporter Granada yang menyesaki stadion. Tapi dewi fortuna masih mengelak padanya lantaran sontekan Pedro yang sejatinya mengoyak gawang tuan rumah, dianulir karena dianggap lebih dulu terjebak offside.

Gol kemenangan Barca pun akhirnya lahir di menit ke-73. Dari sebuah free-kick dekat garis penalti, dentuman kaki kiri Messi yang mulus melewati pagar hidup, tak mampu digapai Toño. Papan skor pun berbalik, 2-1 untuk Barca.

Tuan rumah mendulang satu peluang emas terakhir di menit ke-91. Yacine Brahimi nyaris menyamakan skor kembali, andai penyelesaiannya tak kandas. Bola hasil sontekannya hanya menggetarkan jaring gawang sebelah luar dari gawang Valdés. Sampai 45 menit kedua habis dimainkan, Barca pulang dengan poin sempurna dengan skor 2-1.

Susunan Pemain
Granada: Toño Rodríguez, Guilherme Siqueira, Allan Nyom, Diego Mainz, Íñigo López, Nolito Duran/Diego Buonanotte (74’), Mikel Rico, Recio del Pozo, Gabriel Torje/Yacine Brahimi (76’), Odion Ighalo, Carlos Aranda.

Barcelona: Víctor Valdés, Daniel Alves, Adriano Correia/Jordi Alba (38’), Gerard Piqué, Javier Mascherano, Francesc Fàbregas, Sergio Busquets, Thiago Alcântara, Lionel Messi, Alexis Sánchez/Cristian Tello (61’), Pedro Rodríguez/Andrés Iniesta (72’).

Hasil Lain La Liga, Minggu (17/2/2013):
Getafe 3-1 Celta de Vigo
Málaga 1-0 Athletic Bilbao
Osasuna (04.00 – WIB) Real Zaragoza.

sumber

»»  READMORE...

SBY Seharusnya Urus Rakyat, Bukan Demokrat

reuters

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang turun tangan langsung mengurusi partainya membuat publik geram. Masyarakat berharap, di sisa akhir jabatannya SBY tidak lagi terlibat dalam urusan Partai Demokrat.

Demikian riset ilmiah dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI), yang dilakukan pada 11-14 Februari 2013 dengan 1.200 responden dengan margin of error +/- 2,9 persen, dan menggunakan metode multistage random sampling.

"77.85 persen setuju agar tidak semestinya Presiden terlibat mengurus masalah partainya, 16.46 persen yang setuju dan yang tidak tahu ada 5.70 persen," kata Peneliti LSI, Barkah Pattimahu, saat jumpa pers di kantor LSI, Rawamangun, Minggu (17/2/2013).

Dengan kata lain, lanjutnya, sudah seharusnya Presiden tidak terlibat apalagi turun tangan mengurusi partainya. Seharusnya, lanjut dia, Presiden bertugas untuk mengurus negara dan rakyat.

"Publik ingin loyalitas tunggal Presiden hanya mengurusi rakyat," tegasnya.

Berdasarkan hasil survei ini juga disebutkan, publik setuju agar Presiden tidak turun langsung dalam mengurusi masalah internal partai. Sebab, partai politik bukan masalah warga Indonesia, sehingga presiden tidak semestinya turun langsung untuk mengurusi partainya.

"Yang setuju 77.85 persen, tidak setuju 16.46 persen, tidak tahu/tidak jawab 5.70 persen," tambahnya.

Karena itu, pada kepemimpinan selanjutnya, setiap presiden yang terpilih agar dengan sukarela mencopot jabatan apapun di partainya. Hal ini dilakukan agar bisa bekerja secara total mengurus rakyat.

"Publik menghendaki presiden terpilih nanti untuk melepaskan jabatannya di partai, yang setuju ada 76.43 persen, tidak setuju 18.15 persen dan tidak tahu 5.41 persen," pungkasnya

sumber

»»  READMORE...